Inilah Pilihan Protein Nabati untuk MPASI Bayi

 



Protein nabati untuk MPASI dapat diberi semenjak bayi mencapai umur enam bulan. Pada umur ini, Sang Kecil mulai memerlukan penambahan nutrisi serta energi kecuali dari ASI. Di samping protein hewani, protein nabati menjadi sumber protein yang bagus untuk memberikan dukungan tumbuh kembangnya.


Keperluan protein bayi berumur 7–12 bulan ialah 13 gr /hari. Jumlah ini harus dipenuhi sebab protein penting buat bayi. Protein bukan hanya berperan untuk sumber energi saja, dan juga berperanan dalam pembangunan tulang, otot, kebal badan bayi.


Oleh karenanya, Anda harus pastikan jika MPASI yang dikasih ke Sang Kecil memiliki kandungan protein, baik itu protein hewani atau protein nabati, untuk penuhi keperluan ini.


5 Protein Nabati untuk MPASI Bayi Ada banyak orang yang cuman memercayakan protein hewani untuk sumber protein pada menu MPASI bayi mereka. Walau sebenarnya, protein dapat didapat dari produk nabati atau beberapa tumbuhan. Pilihannya bermacam serta berikut sejumlah salah satunya:


1. Kacang merah Kacang merah adalah salah satunya sumber protein nabati untuk MPASI. Untuk jadikan kacang merah untuk menu MPASI, bersihkan kacang merah sampai bersih, rebus sampai masak, serta haluskan dengan jus.


Dalam 2 sendok makan kacang merah rebus yang dihaluskan, terdapat seputar 2 gr protein. Ini telah penuhi sekita 15% dari keperluan protein harian bayi. Kecuali protein, kacang merah memiliki kandungan nutrisi penting lain seperti folat, zat besi, magnesium, serta kalium.


2. Selai kacang Bayi yang telah dikenalkan MPASI juga dapat diberi selai kacang. Masalahnya makanan yang dibuat dari kacang tanah ini memiliki kandungan protein yang lumayan tinggi. Dalam 1 sendok makan selai kacang, terdapat seputar 4 gr protein.


Walaupun selai kacang jadi sumber protein yang bagus untuk dikasih ke Sang Kecil, Anda harus waspada dalam memberinya. Faktanya sebab beberapa anak ada yang alergi pada kacang tanah.


Waktu mengenalkan selai kacang, awalilah dengan satu sendok kecil lebih dulu. Bila sesudahnya Sang Kecil alami reaksi alergi, seperti ruam, kulit gatal, bengkak, pilek, bersin, muntah, serta diare, selekasnya hentikan pemberian selai kacang.


Begini Memulai Cara Main Judi Bola Pemula 2020 Di samping lihat efek alergi, lihat juga teksturnya. Tekankan jika selai kacang yang diberi mempunyai struktur yang cukup encer serta lembut supaya Sang Kecil tidak terselak waktu mengkonsumsinya.


3. Tahu serta tempe Tahu serta tempe adalah pilihan protein nabati untuk MPASI selanjutnya. Makanan yang dibuat dari kacang kedelai ini memiliki kandungan beberapa jenis nutrisi, dari mulai kalsium, mangan, serat, sampai protein.


Pada 1 potong tahu ukuran sedang (± 50 gram), terdapat seputar 4 gr protein. Disamping itu pada 1 potong tempe (± 25 gram), terdapat seputar 4,5 gr protein.


Walau tahu serta tempe bisa diberi semenjak Sang Kecil konsumsi MPASI, Anda dianjurkan untuk memberinya dalam bagian kecil lebih dulu. Ini sebab muatan kedelai yang ada pada tahu serta tempe kemungkinan untuk menyebabkan reaksi alergi.


4. Alpukat Beberapa buah dapat juga digunakan untuk cemilan yang memiliki kandungan protein, contohnya alpukat. Dalam 1 bagian puree alpukat (± 50 gram), terdapat seputar 1 gr protein. Meskipun banyaknya tidak demikian tinggi, penambahan protein dari cemilan, di samping makanan penting, pasti dapat berguna buat Sang Kecil.


Alpukat menjadi pilihan MPASI yang pas. Kecuali rasa-rasanya yang enak, teksturnya lembut serta gampang untuk dibikin. Nutrisi yang terdapat di buah ini bermacam, contohnya vitamin B, vitamin C, vitamin E, kalium, serta folat.


5. Kacang hijau Kacang hijau memiliki kandungan macam nutrisi, seperti vitamin B, mangan, magnesium, fosfor, zat besi, tembaga, kalium, seng, serat, serta protein. Dalam 2 sendok makan bubur kacang hijau, terdapat seputar 3 gr protein. Jadi, kacang hijau menjadi salah satunya pilihan protein nabati yang dapat dikasih ke Sang Kecil.


Langkah memprosesnya pun tidak susah, Anda perlu rebus kacang hijau sampai empuk semasa 20–30 menit. Selanjutnya, haluskan dengan jus supaya teksturnya bertambah lembut serta gampang untuk diolah.


Kecuali 5 makanan itu, pilihan sumber protein nabati untuk MPASI yang lain yang dapat Anda beri ialah edamame, chia seed, kacang polong, serta quinoa. Anda dapat memadukan makanan itu dengan makanan yang lain supaya nutrisi MPASI yang dikasih ke Sang Kecil bertambah bermacam.


Mengenai kecuali memerhatikan muatan nutrisi MPASI, lihat juga teksturnya. Pada awal perjumpaan, tekankan jika struktur MPASI betul-betul lembut serta halus, hingga gampang untuk ditelan. Setelah dia terlatih serta umurnya makin bertambah, struktur serta tingkat kekentalan MPASI dapat dinaikkan.


Bila masih ingin ketahui bertambah jelas tentang pilihan protein nabati untuk MPASI serta tutorial pemberiannya, Anda dapat konsultasi sama dokter, ditambah lagi bila Sang Kecil menanggung derita alergi pada tipe makanan spesifik.